Berita TerbaruDaerahNasionalPeristiwa

Direktur Utama PDAM Tirtanadi Provinsi Sumatera Utara Meminta Maaf Atas Pasokan Air Yang Tersendat.

Medan(www.badainews.com) || Direktur Utama Perusahan Umum Daerah (Perumda) Tirtanadi Provinsi Sumatera Utara, Kabir Bedi meminta maaf atas kekurangan pasokan air di sejumlah daerah.

Sementara hal tersebut disampaikan pada saat memberikan keterangan kepada Media terkait masalah kekurangan air di wilayah Selayang terkhusus daerah Simalingkar.

Komisi C DPRD Sumut Apresiasi Kinerja Dirut Perumda Tirtanadi
Dirut Perumda Tirtanadi Tandatangani MoU Dengan PT Kawasan Industri Medan

“ Kami sampaikan bahwa daerah Medan Selayang, Simalingnkar dan juga daerah Johor, sumber airnya berasal dari Instalasi Pengolahani Air Minum (IPAM) di Sibolangit,” kata Kabir.

“ Kabir Bedi menjelaskan, pada bulan Agustus ini terdapat kemarau yang panjang di daerah Sibolangit, sehingga mengakibatkan debit air kita di IPAM dari biasanya 580 Liter per detik sampai 590 per detik, saat ini debitnya cuma 540 Liter per detik, berarti ada penurunan10 persen.

Akibat penurunan debit air ini, mengakibatkan suplai air kepada masyarakat menjadi terganggu.

“ Kita sangat berharap di bulan September ini, curah hujan lebih tinggi, sehingga isu terkait masalah gangguan ini semoga dapat terselesaikan dengan baik,” ucap Kabir Bedi.

Sementara, yang kedua memang ada gangguan pecah pipa kira – kira dua hari yang lalu.

“ Nah, ini telah kita perbaiki dan akibat pecah pipa tersebut sangat berpengaruh kekosongan air di dalam pipa yang mengakibatkan angin terperangkap. Jadi sedang kita stel pembuangan – pembuangan airnya, sehingga kita harapkan nanti dapat mempercepat pengaliran air di dalam pipa. Kemudian gangguan ini dikarenakan adanya pertumbuhan – pertumbuhan pelanggan di daerah Selayang , Delitua dan daerah Johor,” jelasnya.

Sementara, debit air masih terbatas, untuk itu kami dari Perumda Tirtanadi Provinsi Sumatera Utara sedang bekerja keras dalam waktu dekat ini.

“ Pada Bulan September, kita upayakan akan ada penanda tanganan kontrak baru pada pembangunan Instalasi air di daerah Johor. Jika nanti daerah Johor kita bangun, kita tanda tangani kontrak, kita harapkan pembangunan Instalasi selesai bulan Juni 2023 dan Juni 2023 keatas maka air di daerah Johor, Selayang, Simalingnkar dan Tuntungan ini akan terjawab dengan Instalasi baru kita yang berada di Johor,” katanya.

Sementara, Atas nama Direktur Utama, Direksi dan seluruh Pegawai Tirtanadi mengucapkan permohonan maaf kepada masyarakat pelanggan air bersih yang mengalami gangguan air.

Selanjutnya, Dirut PDAM Tirtanadi Kabir Bedi, mengatakan, Perumda Tirtanadi akan terus berupaya melayani yang terbaik terhadap gangguan-gangguan isu air dengan mengirimkan mobil-mobil tangki untuk membantu warga yang kesusahan air. Mudah-mudahan dan doa kita bersama masalah isu air ini semoga dapat teratasi,” pungkasnya.
(Wahidin Badai)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *