Berita TerbaruDaerahPeristiwaRagamRedaksi

Tausiyah Zuhur Mesjid Jamik Belawan Bersama Ustadz HM Rais ” Orang Cerdas Persiapkan Hidup Beramal Sebelum Kematian “

Badainews.com Belawan – Dalam memasuki puasa Ramadhan ketiga ini Kamis siang (14/03/2024) Tausiyah usai sholat Zuhur di Mesjid Jamik Jln Selebes Belawan dibawakan ustad HM.Rais dengan judul tentang perjalanan manusia dari alam ruh, alam rahim, alam dunia, alam barzah, alam Padang masyar hingga akhirnya alam surga dan neraka.

Ustad Rais memaparkan kalau dialam ruh Allah SWT telah menetapkan berapa lama hidup makhluknya 50 tahun sebelum penciptaan langit dan bumi.

” Engak ada rezeki yang tertukar,seperti ada pedagang kain yang berjualan saling berhadapan tapi rezekinya masing- masing, makanya pedagang kain lainnya sebenarnya bukan saingan begitu juga seperti dengan pedagang lainnya.

Contoh lain adalah orang yang mau sakratul maut saat diminumkan kalau sudah ada kadar ketetapannya jumlah air yang masuk maka air itu akan tumpah meski berulangkali disulangi sanak keluarganya.

Waktu kematian itu pasti dan kita semua menunggu giliran secara acak oleh Allah SWT.

Kenapa Allah menyembunyikan tabir maut itu?? seandainya dibukakan Allah maka orang akan tahu masuk Syurga maka engak ada lagi orang mau ke mesjid rukuk dan sujud, itulah rahasia Allah.

Setelah alam ruh kita alami selanjutnya kita berada didalam rahim.
Diumur 4 bulan atau 120 hari itulah ruh kita ditiup Allah, dialam rahim inilah ditetapkan kapan ajal/umurnya, rezekinya.

Memasuki alam dunia ini umat Rasulullah diperkirakan paling lama berusia antara umur 60 hingga 70 tahun.

Sudah selayaknya semakin usia senja hendaknya semakin dekat dengan rumah Allah.

Hidup didunia ini adalah kompetensi dan ujian bagi kita dan siapa yang terbaik amalnya menurut petunjuk sunah Rasulullah dan Alquran dan ulama.

Kematian itu tidak menunggu tua, sakit kita dan kapan tobat kita, semuanya itu rahasia Allah , kapan saja bisa mendatangkan maut, yang terpenting kita persiapkan diri untuk terus berbuat baik dan beramal sholeh, karena masih ada kehidupan yang lebih abadi setelah meninggalkan dunia.Pesan Ustad Rais. (RN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *