Aksi Penolakan Holywings Batam, Di Bubarkan Paksa Oleh Preman

Batam Badainews.com- Aksi demontrasi di Holywings Batam berakhir ricuh, Pendemo yang menggelar aksi di Holywings Batam yang berada di kawasan Harbour di kejar kejar oleh masa yang tidak dikenal. (28/6/2022)

Kericuhan itu terjadi pada pukul 21.10 WIB, saat pendemo yang tergabung di organisasi Brigade Nusantara (Brinus) Batam, menggelar aksi penolakan Holywings Batam.

Pendemo berjumlah sekitar 20 orang, Melakukan aksi dengan membawa spanduk putih sekaligus pengeras suara.

Massa berorasi dengan mengawali menyanyikan lagu Indonesia Raya dan penolakan Holywings.

Tiba tiba warga yang berorasi tersebut langsung di usir dan di kejar oleh orang berpakaian preman secara membabi-buta. (28/6/2022)

Terdengar juga ancaman yang keluar dari kelompok orang yang membubarkan aksi demo tersebut.

“Woi, bubar kalian”. Ada juga kata kata ancaman, “Ku patahkan leher kalian nanti”.

Masa yang berjumlah 20 orang pun kocar kacir di kejar oleh orang tak di kenal berpakaian preman.

Berbarengan “Suara Ariel Noah terdengar keluar dari dalam Holywings. Seperti tak ada kejadian kericuhan tersebut, aktivitas di Holywings tetap berjalan.

“Aksi Massa dari Brigade Nusantara (Brinus) Batam, yang menggelar aksi demo saat malam itu kebetulan berbarengan dengan acara konser Noah.

Keadaan mulai kondusif pukul 21.50

Konser pun tetap berjalan lancar, dan orang berpakaian preman pun yang membubarkan paksa para pendemo penolakan Holywings Batam pun tak terlihat di lokasi. (MC.Badai)