Judi Samkwan, Tembak Ikan dan Sabung Ayam Marak di Pancur Batu, Kapolsek Tutup Mata
Badainews.com Pancur Batu – Ada berbagai bentuk perjudian itu diantaranya, Judi Samkwan, Game tembak ikan, Sabung Ayam, dan judi lainnya di Sumbringin Desa Namo Bintang Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deliserdang.
Kapolsek pancur batu, diduga terima setoran bandar judi Em colia PANCUR BATU,
Informasi itu disampaikan salah seorang warga sekitar, yang sudah merasa resah dengan praktik perjudian yang dikelola oleh oknum mendirikan sabung ayam bertajuk Arena Em Colia Pancur batu, Minggu 14/04/2024.
Kapolsek pancur batu, diduga terima setoran bandar judi Em Colia PANCUR BATU,
Oknum bandar ini disebut manusia kebal terhadap hukum, Dia mengubah fungsi Bangunan menjadi tempat bermain berbagai jenis perjudian. Namun ia tak pernah ditangkap oleh pihak terkait, Sebut narasumber terpercaya berinisial Tarigan (46) kepada awak media.
Ganti Kapolsek pancur batu,diduga terima setoran bandar judi em colia PANCUR BATU,
Informasi yang didapat di lapangan Judi Sabung ayam yang dijalankan pengusaha judi sabung ayam ini Akan berlangsung di hari Sabtu Minggu Senin bertajuk ‘ARENA EM.COLIA PANCUR BATU ‘ Dengan nilai taruhan yang sangat fantastis dengan harga tiket masuk yang fantastis, Hari Minggu ramai pengunjungnya.
Ganti Kapolsek Pancur Batu, diduga terima setoran dari bandar judi Em Colia PANCUR BATU,
“Sudah terkenal dan lama dia mengelola berbagai jenis perjudian di pancur batu ini, dan memang sangat kebal hukum,” ungkapnya.
Lebih lanjut dikatakannya, bahwa untuk mengelabui aparat dan warga sekitar, dia membuka lapak judi di suatu bangunan itu tiga kali dalam sepekan.
“Modusnya dia buka tiga kali seminggu, yakni hari Sabtu, Minggu dan senin dioperasikan,” jelasnya.
Warga yang tidak bersedia namanya dipublikasi itu meminta agar Polda Sumut segera mengambil tindakan terhadap bandar tersebut.
“Sebelum terjadi akibat yang fatal, kami meminta Polda Sumut untuk segera menangkap oknum bandarnya dan menghukum sesuai undang-undang undang-undang yang berlaku. Jangan ada tebang pilih hukum di negara ini,” pintanya.
Warga sekitar meminta kepada pihak Polda Sumut dan Kodam I/BB untuk turun langsung ke lokasi tangkap pemilik dan pemain yang menurut pengakuan pemilik dibackup diduga anggota Polda Sumut dan Oknum TNI. (RN)