Terkait Penganiayaan Dan Pemerasan Terhadap Keponakannya, Dewan Pembina Media Selidikkasus.com Sesali Ulah Polsek Tapung Polres Kampar
Riau Badainews.com- Dewan Pembina Media Selidikkasus.com HS menyesalkan ulah Polsek Tapung dibawah pimpinan Akp Ihut Manjolo Tua yang melakukan penganiayaan terhadap keponakannya.
Hal tersebut disampaikan oleh HS kepada awak media ini pada Minggu (15/05/2022) sekitar pukul 20.00 Wib melalui sambungan telepon. Bahkan akibat penganiayaan itu Keponakan Pembina Media Selidikkasus.com diperas oleh Kapolsek melalui anggotanya dengan alasan Restorative Justice (RJ).
Padahal penangkapan yang dilakukan oleh Polsek Tapung tersebut tidak sesuai dengan KEP yakni melakukan penyiksaan terhadap Tersangka yang terkesan dikondisikan oleh Kapolsek beserta personilnya.
Yang lebih mengherankan, saat berita ini disampaikan kepada Kapolres Kampar AKBP Rido Purba. Malahan Kapolres tersebut terkesan membela dan membenarkan kelakuan anggotanya yang jelas – jelas bersalah tersebut.
Dewan Pembina Media Selidikkasus.com HS menyesalkan kejadian yang menimpa keluarganya terutama keponakannya. Sebab sebelum penganiayaan itu terjadi, HS sudah mendatangi Polsek Tapung dan berbicara dengan Kanit Reskrim Iptu Lambok Hendriko agar keponakannya tidak dianiaya. Kanit Reskrim pun mengiyakan hal tersebut.
Tetapi diluar dugaan, Keponakan Dewan Pembina Media Selidikkasus.com HS dipukuli yang menurut pengakuannya dengan Broti bahkan ditelinga korban diletuskan senjata api agar korban mengakui hal yang tidak dilakukannya. Bahkan Keponakan dari HS tersebut bersedia untuk diambil sumpah.
Untuk itu HS selaku Paman korban merasa tidak senang dan melaporkan hal tersebut kepada jajaran kepolisian Polda Riau bahkan sampai ke Mabes Polri, agar ada efek jera kepada Kapolsek beserta Kanit Polsek Tapung. Apalagi dalam hal ini Kapolres Kampar diduga terkesan membela kelakuan anggotanya yang bersalah tersebut, apalagi ada pemerasan uang senilai 225 Juta dengan dalih perdamaian dan dirinya siap mempertanggung jawabkan hal tersebut apabila memang dipanggil oleh aparat berwajib, sebab beliau memiliki semua rekaman saat kejadian tersebut. Demikian kata Dewan Penasehat Media Selidikkasus.com yang terkenal dekat dengan awak Media ini. (MC.Badai)
