Terkait Pengerjaan Rebab Beton Pokmas Disari Rejo, Kepling IV: Naikan Aja Beritanya Biar Lurah Tau Apa Kesalahannya.
Medan (www.Badainews.com)
Kegiatan pengerjaan rebab beton di Sari Rejo, Kecamatan Medan Polonia yang seharusnya warga di libatkan dalam pengerjaan swakelola pengecoran jalan gang. Senin,(11/07).
Tidak di libatkan nya masyarakat Sari rejo dalam pengerjaan Dana kelurahan sari rejo, bahkan warga tidak tau siapa ketua pokmas (kelompok masyarakat) nya.
Salah satu warga yang tak ingin di sebutkan nama nya mengaku tak tau dan tak pernah dapat informasi mengenai pengerjaan program Dana kelurahan.
“Kami banyak disini yang berprofesi sebagai tukang bangunan, tukang listrik, dan lainnya, saat ini masih menggunakan dan dalam kesulitan pekerjaan tapi kenapa ya kami warga dan masyarakat sarirejo tidak ada di libatkan untuk pengerjaan jalan maupun Drainase di sari rejo ini”.
Kami heran pantas saat kami tanya yang bekerja dari luar di bawa oleh bu Lurah sari rejo.Apakah memang benar Dana keluaran itu wajib pekerja nya orang luar, dan kami di sari rejo ini banyak tukang, pemborong maupun konsultan, namun saat ini kami tidak ada kerjaan.
Kami sangat berharap dapat kerjaan dari kampung kami ini agar kami tidak merantau ke kampung orang dan negeri orang, ucap salah satu warga.
Saat awak media mengkonfirmasi Lurah sari rejo justru di alihkan ke pemborong proyek yang mendapatkan pekerjaan. Dan saat di konfirmasi pemborongnya Pak Purba,mengaku sebagai Okape “saya okape dan saya pemborong nya kan kami sudah selesai kan pekerjaan kami atas suruhan Lurah sari rejo, kami hanya sebagai pekerja kalau mau tanya tanya sama Lurah saja”. Cetusnya ke awak media.
Terpisah , kepling lingkungan IV Julkarnain. Saat di konfirmasi awak media ” saya disini sebagai adik nya bu Lurah sari rejo, dan saya juga sebagai jurnalis. Apa yang kalian ganggu-ganggu kakak saya itu apa rupanya kesalahan kakak saya. Kalau apa naikan saja kemedia, buat saja beritanya biar bu Lurah tau kesalahan nya kan nanti di baca berita nya, dan jangan nanti kalian yang kenak karna memberitkan pejabat atas pitnahan yang kalian buat ke media”. Pungkasnya.(Tim)