Blunder…!!! Kedok Calon Bupati Deli Serdang ‘ Dinasti ‘ Terbongkar Saat Curhat ke Warga
Badainews.com Deli Serdang – Video yang beredar calon bupati dengan nomor urut 02 Asriludin Tambunan ternyata galau serta menyepelekan warga Deli Serdang, Selasa.(15/10/24)
Pasalnya berita mengigat lupa, keluarga Tambunan kecanduan makan APBD Deli Serdang di membuat anak mantan Bupati Deli Serdang Alm Amri Tambunan tersebut galau dan di hanya tersenyum sinis saja dalam video tersebut tanpa melakukan klarifikasi tentang benar atau tidaknya soal keluarga Tambunan kecanduan APBD Deli Serdang.
“Gimana dia mau klarifikasi berita itu. Itukan berita fakta sesuai dengan kenyataan yang terjadi”, ungkap salah satu rekanan yang meminta identitasnya disembunyikan.
Selain itu video yang tersebar di grup WhatsApp ini, calo izin tower itu mengatakan bahwa soal isu putra daerah dan dinasti juga disoal dengan mengandalkan kerja nyata di masyarakatnya sehari hari.
Menanggapi hal itu, Farida salah seorang ASN Dinkes Deli Serdang mengakui terkejut dia mendengarkan omongan Asriludin tersebut.
“Kalau dia bermain di kata kata jagonya akan tetapi buktinya mana hanya omdo (red.omong doang)”, ungkapnya.
Diterangkan bidan ini lagi, dia itu taunya bagaimana cara melakukan pemotongan anggaran dana BOK di setiap puskesmas yang ada di Deli serdang ini serta memecah belah kalangan ASN hal ini dilakukan agar ASN jadi takut akibat ancaman pindah.
Dampaknya, banyak pemotongan dilakukan dinas kesehatan Deli Serdang mendapat nilai buruk terkait pelayanan stunting dan terkotak-kotak.
“Ini nyata bos bukan hanya kata-kata kalau dia punya prestasi tunjukan yang mana yang dari swasta itu yang dia bangga banggakan. Jadi alangkah bodohnya lah masyarakat Deli Serdang kalau mau memilih dia. Kami cukup jadi korbannya dia itu taunya ngancam dipindah tugaskan, makanya ASN di puskesmas jadi takut tapi ingat di atas langit ada langit dan sehebat hebatnya dia masih ada penegak hukum yang baik di Republik ini”, bebernya.
Sebelum video berakhir Asriludin kembali sepele dengan meyebutkan salah dukungan persada pomparan togu Sinaga sehingga menjadi pembahasan warga khususnya bagi warga suku batak.
“Nampak kali dia itu Dale bodoh orang Batak mau dukung dia sekarang aja dia butuh sama orang Batak selama dia mimpin di Dinkes deli serdang sebagai kepala dinas, ini orang paling munafik dalam hidupnya dan berapa puluh orang dia pindahkan orang Batak, Saya waktu itu ditelepon salah seorang bidan dia Boru Batak menangis karena tinggal dua tahun lagi pensiun dipindahkan jauh dari rumahnya”, ucap Harianto Sinaga yang merupakan seorang advokat.
Jika masih PeDe tidak bersalah, Harianto Sinaga juga menantang Asriluddin untuk membeberkan nama-nama orang yang pernah di zoliminya. Untuk itu ia mengajak warga Deli Serdang untuk membuka mata hati agar tidak menjual harga diri orang Batak hanya karena calon Bupati Deli Serdang itu dale.
Hal senada juga diungkapkan Sawaludin ketua KWPDS Deli Serdang soal tentang isu putra daerah dan dinasti dala video yang beredar tersebut. Ia mengaku bahwa omongan itu bukan isu tapi kenyataan.
Sejak berdirinya kabupaten Deli Serdang ini hingga berumur 78 tahun tidak satupun yang menjabat sebagai bupati putra daerah.
“Yang dimaksud putra daerah itu dia punya KTP, KK di kabupaten ini bayar pajak dan lainnya. Itulah arti putra daerah dan yang paling khusunya dia nyoblos di kabupaten ini”, cetusnya.
Selain itu masalah dinasti juga benar. Jika diingat, Amri Tambunan sudah 10 tahun menjabat sebagai bupati yang notabene ayah calon bupati Asriludin Tambunan alias Aci.
Lalu Ashari Tambunan menjabat bupati 10 tahun yang kini duduk menjadi anggota DPRD RI yang merupakan pamannya juga.
“Jadi, apakah ini bukan dinasti namanya ada yang salah. Gimana putra daerah mampu membangun daerahnya kalau sama sekali tidak pernah diberi mandat. Biar ente tau aja walau putra daerah belum pernah menjabat akan tetapi warganya pernah membangun daerah dengan program proyek swakelola yang hingga kini proyek tersebut belum di bayar alias di tembak sedangkan keluarga Tambunan apa yang mereka bangun di kabupaten ini coba ante terangkan dan membangun kabupaten ini pakaian uang sendiri ya”, tegasnya.
Jika benar Asriluddin waktu menjabat di Deli Serdang sebagai wakil direktur rumah sakit umum dan kepala dinas kesehatan bekerja secara bagus dan benar benar peduli dengan warga, pastinya ia dipuji warga karena prestasi. Namun, kenyataannya tidak sama sekali. (RN)